AIR TERJUN SALU' BIRAYYA

Air terjun ini dipercaya sebagai air terjun abadi karena tidak pernah mengalami kekeringan. Salu Birayya memiliki keunikan lain pada dinding Air Terjun terdapat tekstur menyerupai muka orang dewasa, Bentuk mimik wajah tersebut berubah-ubah mengikut debit air. Tingginya air terjun ini membuat suara gemricik yang menenangkan. Bagi anda yang ingin sejenak rehat dari rutinitas sehari-hari, lokasi wisata ini juga cocok untuk relaksasi. Pemandangan hijau Pemandangan hijau yang pada air terjun Salu Birayya di Desa barania ini juga menjadi daya tarik sendiri. Banyak pepohonan rindang membuat susananya segar dan pemandangannya semakin asri, jatuhnya air tersebut ke bawah menghadirkan gelombang air yang sangat dramatis. 



TITIK 1000 AGROWISATA MADDAKKO

Taman Agrowisata Pattiroang adalah Taman dengan dikelilingi Aneka ragam sayur-sayuran yang di tanam oleh masyarakat Desa Barania. Jarak tempuh ke taman ini ialah ± 5Km dari Kampoeng Galung. Akses untuk mencapai taman ini tidaklah sulit karna dekat dari jalan raya , untuk masuk ke taman sampai saat ini belum diberlakukan tarif dikarenakan masih dalam proses Pengembangan Wisata bertaraf ekowisata. Taman Pattiroang selalu disapa kabut , jika berada ditempat ini kabut sering kali datang dan sesekali badan terasa dingin. Taman Pattiroang sampai saat ini menyediakan Selfie area dan gazebo tempat istrahat. Sayur Sayuran yang berada terdapat disini seperti wortel, kol, sawi, buncis,tomat dan masih banyak yang lainnya. Jika datang ketempat ini anda bisa berwisata dan lebih mengenal sayur.



KAMPOENG GALUNG

Kampoeng Galung terletak di Dusun Pusanti Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat, kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Jarak Tempuh dari Pusat Kota Sinjai Menuju Ke Wisata Kampoeng Galung ±40 KM. Dengan Akses Yang Sangat Mudah Untuk Roda Dua Maupun Roda Empat.

Wisata Kampong Galung Buka Setiap Hari (Senin Sampai Minggu) Jadi Pengunjung Bisa Datang Kapan Saja, Namun Waktu Terbaik Berkunjung  kesana adalah pukul 16.00, jadi kita dapat melihat-lihat pemandangan  Kampong Galung yang memukau, dan pemandangan Sawah Yang Luas sambil menunggu matahari terbenam (sunset).

Di Kampoeng Galung terdapat Pemandangan Sawah Terasering dangan Angle Foto Yang Sangat Indah Di Segala Arah Dan Pengunjung Tidak Akan Bosan Dengan Tempat Ini. Harga Tiket Masuk Pun Terbilang Cukup Murah Karna dipandang Bahwa Tidak Hanya Kalangan Menengah Keatas Yang Butuh Yang Namanya Wisata Namun Golongan Menengah Kebawah pun Juga Butuh Berwisata Bersama Keluarga, Jadi Untuk Masuk Ke Wisata Kampoeng Galung Itu Cuma mengeluarkan Rp.2000/orang.  Kampoeng Galung Juga Terdapat 9 Buah Gazebo Yang Berada Diatas Hamparan Sawah dan Setiap gazebo Dibawahnya Terdapat Kolam Ikan Yang Diperjual Belikan Jika Ada Pengunjung Yang Ingin Menyantap Ikan Khas Kampong Galung Seperti Ikan Karper, Nila, Dan Lainnya.

Di Dalam Kampoeng Galung terdapat Fasilitas Penunjang parawisata seperti Warung Yang Menyediakan Kopi Dan Aneka Makanan Yang Dapat Disantap Bersama Keluarga Dengan Suasana Sawah Yang Masih asri, dan Pengunjung Yang Ingin Berenang Disediakan Kolam Renang Yang airnya Sangat Jernih Karna Langsung Dari Mata Air, Tarif Untuk Berenang Di Kolam Renang Pun Sangat Murah Hanya Rp. 2000/Orang. Disana Juga terdapat Makam Puang Barania Seorang Pahlawan Yang Sangat Berjasa Bagi Warga Setempat, Tak Jauh dari Sana Juga Ada Salu’ Barania (Pancuran ) Yang Konon Katanya Jika Mandi Di Tempat Itu Dapat Memberikan Banyak Manfaat Seperti Keberanian, Kesembuhan Bagi Orang Yang Sakit, dan Kemudahan Dalam Bepergian ( Jika ada warga Desa Yang Ingin Bepergian jauh).

Wisata Kampong Galung Buka Setiap Hari (Senin Sampai Minggu) Jadi Pengunjung Bisa Datang Kapan Saja, Namun Waktu Terbaik Berkunjung  kesana adalah pukul 16.00, jadi kita dapat melihat-lihat pemandangan  Kampong Galung yang memukau, dan pemandangan Sawah Yang Luas sambil menunggu matahari terbenam (sunset).



DESA WISATA BARANIA JUARA 1 KATEGORI CHSE DALAM AJANG ANUGERAH DESA WISATA INDONESIA (ADWI 2022)

Sebagai salah satu Desa di Indonesia yang masuk 50 besar pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2022,Desa Wisata Barania Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai, akhirnya berhasil mengukir prestasi di sektor Pariwisata.

Dewi Barania yang identik dengan destinasi wisatanya “Kampoeng Galung” ini sukses meraih juara pertama kategori Cleanliness, Health, Safety & Environment Sustainability (CHSE).

CHSE adalah salah satu dari 7 kategori penilaian ADWI 2022 yang dinilai dari aspek kebersihan, kesehatan, keamanan, dan kelestarian lingkungan. Pengumuman hasil juara yang diraih Dewi Barania dilangsungkan melalui Malam Penganugerahan ADWI 2022 di Jakarta, Minggu (30/10/2022) malam.

Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) yang hadir langsung menyaksikan penyerahan penghargaan tersebut, mengaku sangat bangga dengan prestasi yang telah ditorehkan oleh Desa Wisata Barania.

Tidak hanya membanggakan Kabupaten Sinjai, ASA menilai Desa Wisata Barania telah menjadi ikon Desa wisata di Provinsi Sulawesi Selatan. Sebab mempunyai destinasi wisata yang unggul, sehat, bersih dan terjaga kelestarian alamnya.

“Sangat bangga dan bersyukur atas torehan prestasi yang diraih Desa Wisata Barania. Tentunya ini akan memajukan geliat pariwisata di Kabupaten Sinjai, bahkan di Sulawesi Selatan,” tuturnya.

Dengan geliat pariwisata yang semakin baik di Kabupaten Sinjai kata ASA, akan berdampak pada peningkatan perekonomian bagi masyarakat.

“Di samping itu juga kita manfaatkan geliat pariwisata ini untuk melihat potensi ekonomi kreatif yang bisa menjadi ciri khas ketika berwisata di Sinjai. Sekali lagi selamat untuk Desa Wisata Barania, telah membawa harum nama Kabupaten Sinjai di kancah nasional melalui pariwisata,” tutur salah satu Bupati termuda di Sulsel ini.

Sebelumnya, Dewi Barania telah menjalani proses yang panjang sehingga bisa menjadi satu dari 50 Desa wisata se-Indonesia yang menjalani visitasi atau penilaian langsung dari Kemenparekraf RI.

Visitasi yang berlangsung pada tanggal 7-8 Oktober 2022 dihadiri oleh Direktur Tata Kelola Destinasi Wisata Kemenparekraf RI, Indra Ni Tua mewakili Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno.

Pada malam penganugerahan ADWI 2022 di Jakarta, Bupati ASA yang menghadiri acara tersebut didampingi Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Sinjai Tamzil Binawan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Kadis PMD) Sinjai Dr. Yuhadi Samad, serta Ketua Tim Penggerak PKK Desa Barania Nurfida HS sekaligus pengelola wisata.